Herpes kelamin, juga dikenal sebagai herpes genitalis, adalah infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh virus herpes simplex tipe 1 (HSV-1) atau tipe 2 (HSV-2).
Konsultasi dokter online gratis!!!
Herpes kelamin ditularkan melalui kontak langsung antara area yang terinfeksi dengan kulit yang sehat selama aktivitas seksual, termasuk hubungan seksual vaginal, anal, atau oral.
Berikut adalah beberapa informasi penting tentang herpes kelamin!
Gejala
Gejala herpes kelamin dapat bervariasi antara individu, dan beberapa orang mungkin tidak mengalami gejala sama sekali. Gejala pertama yang muncul biasanya terjadi dalam beberapa minggu setelah terinfeksi dan dapat mencakup:
l Luka atau lecet kecil, nyeri, atau ruam pada area genital, rektum, atau mulut.
l Sensasi terbakar, gatal, atau kesemutan di area yang terinfeksi.
l Pembengkakan kelenjar getah bening di area panggul atau ketiak.
l Demam, nyeri tubuh, atau sakit kepala.
untuk mempelajari lebih lanjut, silakan klik di sini!!!
Periode laten dan kambuhan
Setelah infeksi awal, virus herpes dapat tetap berada dalam tubuh dan masuk ke dalam keadaan laten (tidak aktif). Selama periode ini, seseorang mungkin tidak mengalami gejala atau memiliki gejala yang sangat ringan.
Namun, virus dapat kembali aktif dan menyebabkan kambuhan. Kambuhan herpes kelamin sering kali memiliki gejala yang lebih ringan dibandingkan dengan infeksi awal.
Penularan
Herpes kelamin dapat ditularkan melalui kontak langsung antara area yang terinfeksi dengan kulit yang sehat. Hal ini dapat terjadi melalui hubungan seksual vaginal, anal, atau oral.
Selain itu, herpes kelamin juga dapat ditularkan meskipun tidak ada luka atau gejala yang terlihat. Wanita yang terinfeksi herpes kelamin juga dapat menularkannya pada bayinya selama proses persalinan.
Pengobatan
Meskipun tidak ada obat yang dapat menghilangkan virus herpes sepenuhnya dari tubuh, pengobatan medis dapat membantu mengelola gejala dan mengurangi frekuensi dan keparahan kambuhan.
Pengobatan umumnya melibatkan penggunaan antiviral oral atau salep yang diresepkan oleh dokter.
Informasi pengobatan penyakit kelamin klik disini!!!
Pencegahan
Menggunakan pengaman seperti kondom saat berhubungan seks dapat membantu mengurangi risiko penularan herpes kelamin, tetapi tidak dapat sepenuhnya mencegahnya. Penting juga untuk berkomunikasi secara terbuka dengan pasangan Anda tentang status IMS dan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang herpes kelamin atau mengalami gejala yang mencurigakan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.
Konsultasi Gratis secara Online 24 Jam
Carilah referensi klinik untuk penyakit kelamin untuk melakan sunat atau penyakit menular seksual terdekat. Dengan biaya terjangkau serta gratis layanan konsultasi secara online melalui Live Chat WA.
Klinik Spesialis Penyakit Kelamin ini memiliki dokter spesialis kulit kelamin serta staf medis yang berstandar internasional.
Pelayanan yang Kami berikan ramah dan memuaskan, sehingga pasien yang menjalani pengobatan pada klinik kami, serta alat medis yang canggih dan modern.
Disclaimer: Hasil dapat berbeda pada masing-masing individu.
