Gonore dapat menimbulkan bahaya karena bakteri Neisseria gonorrhoeae, yang menyebabkan infeksi ini, dapat merusak jaringan tubuh dan menyebabkan peradangan.
Jika tidak diobati, peradangan dan kerusakan yang disebabkan oleh gonore dapat mengakibatkan komplikasi serius yang mempengaruhi organ dan sistem tubuh tertentu.
Gonore, juga dikenal sebagai kencing nanah, adalah infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae.
Infeksi ini dapat mempengaruhi berbagai bagian tubuh, terutama area-area hangat dan lembap seperti saluran kemih, organ reproduksi, tenggorokan, dan rektum.
Apa Itu Gonore
Gonore menular terutama melalui kontak seksual, baik melalui hubungan seks vaginal, anal, atau oral. Bakteri gonore dapat masuk ke dalam tubuh melalui selaput lendir di area genital, mulut, tenggorokan, atau rektum.
Gejala gonore bervariasi tergantung pada jenis kelamin dan area tubuh yang terinfeksi. Pada pria, gejala meliputi nyeri saat buang air kecil, keluarnya cairan dari penis, dan dalam kasus yang lebih serius, pembengkakan testis.
Pada wanita, gejala bisa kurang nyata. Mereka mungkin mengalami nyeri perut bagian bawah, pendarahan di luar menstruasi, atau perubahan dalam keputihan.
Apa Saja Bahaya Gonore?
Gonore adalah infeksi menular seksual (IMS) yang serius dan bisa memiliki dampak kesehatan yang berbahaya jika tidak diobati. Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat diakibatkan oleh infeksi gonore:
1. Komplikasi pada Wanita
l Peradangan Panggul (PID)
Gonore yang tidak diobati pada wanita dapat merambat ke saluran reproduksi dan menyebabkan peradangan panggul. PID dapat merusak rahim, indung telur, dan saluran tuba, yang dapat mengakibatkan masalah kesuburan atau bahkan kehamilan ektopik (hamil di luar rahim).
l Infertilitas
Peradangan yang disebabkan oleh gonore dapat menyebabkan penyumbatan atau kerusakan pada organ reproduksi wanita, yang berpotensi mengakibatkan infertilitas atau kesulitan hamil.
2. Komplikasi pada Pria
l Epididimitis
Gonore yang tidak diobati pada pria bisa menyebabkan epididimitis, yaitu peradangan pada tabung yang menghubungkan testis dengan vas deferens. Ini bisa menyebabkan nyeri dan pembengkakan pada testis.
3. Penyebaran Infeksi
Jika gonore tidak diobati, bakteri dapat merambat ke area tubuh lainnya, seperti rektum, tenggorokan, atau mata. Infeksi ini dapat menyebabkan gejala dan komplikasi yang berbeda tergantung pada area yang terinfeksi.
4. Penularan ke Pasangan Seksual
Jika infeksi gonore tidak diobati, bakteri dapat terus menyebar ke pasangan seksual. Ini bisa meningkatkan risiko penyebaran infeksi dan komplikasi lebih lanjut.
5. Resistensi Terhadap Antibiotik
Bakteri gonore semakin resisten terhadap beberapa antibiotik. Jika infeksi tidak diobati dengan antibiotik yang tepat, ini dapat membuat pengobatan menjadi lebih sulit.
Penting untuk diingat bahwa pengobatan dini sangat penting untuk mencegah komplikasi serius yang dapat disebabkan oleh gonore.
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kemungkinan infeksi gonore atau IMS lainnya, atau jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan, segera berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau dokter spesialis penyakit menular.
Pemeriksaan dini, pengobatan yang tepat, dan langkah-langkah pencegahan dapat membantu melindungi kesehatan Anda.
Konsultasi Gratis secara Online 24 Jam
Carilah referensi klinik untuk penyakit kelamin atau penyakit menular seksual terdekat. Dengan biaya terjangkau serta gratis layanan konsultasi secara online melalui Live Chat WA.
Klinik Spesialis Penyakit Kelamin ini memiliki dokter spesialis kulit kelamin serta staf medis yang berstandar internasional.
Pelayanan yang Kami berikan ramah dan memuaskan, sehingga pasien yang menjalani pengobatan pada klinik kami, serta alat medis yang canggih dan modern.
Bila memiliki penyakit menular seksual atau penyakit kelamin yang mengganggu, segeralah hubungi Klinik Utama Apollo pada nomor yang tertera diatas.
Disclaimer: Hasil dapat berbeda pada masing-masing individu.